SIGA KUKAR

Search Dataset

JUMLAH KORBAN KEKERASAN TERHADAP ANAK BERDASARKAN BENTUK KERASAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA TAHUN 2024

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

#	Kecamatan	Fisik	Psikis	Seksual	Eksploitasi	Trafficking	Penelantaran	Lainnya
#	Kecamatan	Fisik	Psikis	Seksual	Eksploitasi	Trafficking	Penelantaran	Lainnya
1	Anggana	0	0	0	0	0	0	0
2	Kembang Janggut	0	0	1	0	0	0	1
3	Kenohan	0	3	1	0	0	0	0
4	Kota Bangun	0	1	3	0	0	0	0
5	Loa Janan	1	2	6	0	0	0	1
6	Loa Kulu	0	2	1	0	0	0	4
7	Marang Kayu	0	0	2	0	0	0	0
8	Muara Badak	0	0	3	0	0	0	0
9	Muara Jawa	0	0	2	0	0	0	0
10	Muara Kaman	1	3	4	0	0	0	0
11	Muara Muntai	0	2	3	0	0	0	0
12	Muara Wis	0	0	0	0	0	0	0
13	Sanga-Sanga	0	1	1	0	0	0	0
14	Sebulu	1	1	5	0	0	2	1
15	Semboja	2	2	9	0	0	0	0
16	Tabang	0	0	2	0	0	0	0
17	Tenggarong	5	9	7	4	0	5	12
18	Tenggarong Seberang	0	1	10	0	0	1	2

Hasil Analisis

📊 Analisis Kekerasan Terhadap Anak Kabupaten Kutai Kartanegara – 2024

Data ini menggambarkan kondisi kekerasan terhadap anak di 18 kecamatan di Kukar. Bentuk kekerasan meliputi fisik, psikis, seksual, eksploitasi, trafficking, penelantaran, dan lainnya.

1️⃣ Gambaran Umum

Total kasus kekerasan terhadap anak di tahun 2024 terlihat cukup tinggi, dengan perbedaan yang signifikan antar kecamatan.

👉 Kecamatan Tenggarong menjadi wilayah dengan laporan kasus tertinggi.
👉 Beberapa kecamatan menunjukkan nol kasus, seperti Anggana & Muara Wis — ini bisa berarti kasus memang tidak terjadi, atau tidak terlaporkan.

2️⃣ Kecamatan dengan Jumlah Kasus Tertinggi

🏆 1. Tenggarong (38 kasus total)

Fisik: 5
Psikis: 9
Seksual: 7
Eksploitasi: 4
Penelantaran: 5
Lainnya: 12

Catatan: Jumlah kategori "lainnya" cukup tinggi. Ini bisa mencakup kekerasan yang tidak terdefinisi atau kasus campuran.

🥈 2. Tenggarong Seberang (14 kasus)

Didominasi kasus kekerasan seksual (10 kasus) — paling tinggi se-Kukar.

🥉 3. Samarinda Sebulu (11 kasus)

Kasus tersebar di berbagai kategori, termasuk penelantaran dan kekerasan seksual.

🔹 4. Semboja (15 kasus)

Tingginya kasus seksual (9 kasus) cukup mengkhawatirkan.

🔹 5. Loa Janan (11 kasus)

Mayoritas kasus seksual dan psikis.

3️⃣ Bentuk Kekerasan yang Paling Banyak Terjadi

Jika dilihat per kategori:

🔥 1. Kekerasan Seksual (total tertinggi)

Banyak ditemukan di:

Tenggarong (7)
Tenggarong Seberang (10)
Semboja (9)
Loa Janan (6)

Kesimpulan: Kekerasan seksual menjadi isu paling serius di Kukar tahun 2024.

🔥 2. Kekerasan Psikis

Kasus signifikan ada di:

Tenggarong (9)
Kenohan (3)
Muara Kaman (3)

Hal ini menunjukkan tekanan mental dan kekerasan non-fisik masih dominan dalam lingkungan keluarga atau sosial.

🔥 3. Kekerasan Fisik

Tidak sebanyak psikis atau seksual.
Tertinggi berada di:

Tenggarong (5)
Semboja (2)

🔥 4. Penelantaran

Kasus paling menonjol di:

Tenggarong (5)
Sebulu (2)

Penelantaran sering berkaitan dengan ekonomi keluarga dan situasi sosial.

4️⃣ Kecamatan Tanpa Kasus

Beberapa kecamatan mencatat 0 kasus di semua kategori:

Anggana
Muara Wis

Ini dapat diartikan sebagai:
✔ lingkungan relatif aman, atau
❗ rendahnya pelaporan kasus sehingga memerlukan pemeriksaan lebih dalam.

5️⃣ Pola Penting yang Ditemukan

📌 A. Kecamatan dengan populasi besar → kasus lebih tinggi

Tenggarong dan sekitarnya punya akses pelaporan lebih baik → kasus lebih terangkat.

📌 B. Kekerasan seksual & psikis mendominasi

Menunjukkan masalah besar pada keamanan anak dan kondisi psikologis dalam keluarga.

📌 C. Kategori “lainnya” cukup besar di beberapa kecamatan

Terutama Tenggarong (12 kasus). Ini perlu klasifikasi jelas agar program penanganan tepat sasaran.

6️⃣ Kesimpulan Besar

👉 Tenggarong, Tenggarong Seberang, Semboja, dan Loa Janan merupakan kawasan prioritas penanganan.
👉 Kekerasan seksual menjadi ancaman utama terhadap anak di Kukar.
👉 Peningkatan edukasi, patroli sosial, dan sistem pelaporan perlu diperkuat.
👉 Kecamatan dengan nol laporan perlu dipastikan bukan karena rendahnya keberanian melapor.